Bagaimanakah virus bisa hidup ? Untuk melangsungkan kehidupannya, virus harus melakukan metabolisme. Dalam metabolisme diperlukan enzim untuk melangsungkan proses-proses biokimia di dalam tubuh. Virus mendapatkan enzim dan bahan-bahan metabolisme dari sel yang ditumpanginya Karena itu virus tidak dapat menghasilkan energi sendiri dan mensintesis protein enzim.
Virus hanya dapat berkembang dan memperbanyak diri pada sel hidup yang aktif melakukan metabolisme. Virus dapat memanfaatkan kemampuan metabolisme sel inang yang ditempatinya untuk dapat hidup dan memperbanyak diri. Kehidupan dan perkembangan virus sangat tergantung pada sel hidup lainnya. Di luar sel hidup atau di alam bebas, virus tidak aktif. Dengan kata lain, Virus dapat dikatakan sebagai parasit sejati.
Virus tidak berkembang biak dengan cara pembelahan atau membelah diri. Reproduksi pada virus disebut dengan replikasi yaitu pembentukan komponen virus dan perakitannya untuk membuat virus baru. Replikasi dimulai ketika virus masuk ke dalam sel. Pelindung virus dilepas oleh enzim dalam sel. Kemudian ARN/ADN virus masuk dan mengadakan kontak dengan ribosom di dalam sel. Ribosom merupakan organela tempat terjadinya sintesa protein. Kemudian berlangsung sintesis protein yang spesifik sesuai ARN/ADN. ARN adalah asam ribonukleat sedangkan ADN adalah asam dioksiribounukleat.
Asam nukleat virus mengganda, dan protein yang diperlukan sebagai pelindung juga dibentuk. Kemudian berlangsung perakitan partikel virus yang baru. Beberapa jenis virus keluar dari dalam sel bersamaan dengan rusaknya sel yang ditumpangi. Beberapa Virus jenis yang lain dapat keluar dari sel melalui membran tanpa mematikan atau merusak sel yang ditumpanginya.
Baca juga
Cara Reproduksi Virus